Boleh?! Tapi nanti kalau minta Sakramen Perminyakan, juga akan diberikan lewat telepon, atau malah di-SMS saja. Maukah demikian?
Sakramen adalah rahmat yang disediakan untuk “kesejahteraan” umat. Kalau umat tidak serius dalam menerima Sakramen, maka rahmat yang disediakan Tuhan itu tidak akan datang kepadanya.
Maka, dalam menerima Sakramen apa pun, termasuk Sakramen Ekaristi, umat diharapkan untuk serius dan bersungguh-sungguh dalam mempersiapkan diri dan juga dalam menyambut Sakramen itu sendiri.
(Romo Henricus Asodo, OMI, Rektor Seminari Tinggi OMI, Condong Catur, Yogyakarta)