You are here : Home Artikel Yang Terkini Retret Prodiakon 2009

Retret Prodiakon 2009

“Peningkatan Kualitas Dan Semangat Pelayanan”, itulah tema yang diambil oleh Panitia Retret Prodiakon yang diadakan tanggal 15–17 Mei 2009. Kegiatan retret yang diikuti oleh 48 peserta  mengambil tempat di Rumah Retret Canossa, Bintaro, dan dibimbing oleh Romo Antonius Rajabana,  OMI (Romo Bono), yang saat ini menjabat sebagai Vikaris Jenderal Keuskupan Tanjung Selor, Kalimantan Timur.

Dalam kegiatan retret ini, Romo Bono mengajak seluruh bapak ibu prodiakon agar mencontoh Yesus selain sebagai Gembala yang baik, sekaligus juga sebagai Pemimpin yang berani dan tidak ragu-ragu atau takut dalam memimpin dan mengambil suatu keputusan. Salah satu caranya adalah kita harus senantiasa dengan rajin mengasah kepekaan diri masing-masing agar dapat mendengarkan “suara hati” yang paling dalam.

Romo Bono juga menambahkan, selain mengasah kepekaan mendengarkan “suara hati”, yang terpenting setiap tugas pelayanan harus didasarkan sebagai ungkapan terima kasih dan balasan kita atas Cinta Kasih Allah yang begitu besar dengan memberikan nyawaNya kepada para sahabatNya - inilah salah satu resep yang mujarab untuk menghilangkan rasa takut, ragu-ragu, malas dalam setiap pelayanan kepada umatNya.


Di akhir pertemuan retret, Romo Bono mengajak para prodiakon untuk hidup berpusat pada Kristus, terutama Ekaristi.  Beliau menekankan agar para prodiakon dapat menjadi ranting–ranting yang tetap berpegang pada pokoknya, yaitu Yesus Kristus (Yoh 15:1–8) sehingga dapat menghasilkan buah–buah yang berkelimpahan (Gal 5:22–23) dalam melaksanakan tugas sebagai prodiakon.  Sebagai “ranting” artinya kita setiap saat tetap harus rendah hati/tidak menyombongkan, menonjolkan, memegahkan diri, walau sebagai seorang prodiakon, sebab setiap saat bisa saja ranting-ranting tersebut dibersihkan, dibuang dan dimasukan ke pembakaran.

Semoga retret kali ini membawa suatu perubahan pada setiap peserta retret dalam memberikan pelayanan kepada umat di Paroki Trinitas, Cengkareng, baik secara kuantitas maupun kualitasnya.

{morfeo 8}